Sakit

Aku baru saja ditampar oleh kerasnya ego yang selama ini aku sombongkan, yang aku pertahankan atas nama harga diri...tapi dia mengalahkanku!

sakit ini menghujam jantungku, aku tidak berkutik saat dia mem-vonisku tidak bisa mengerti jalan hidupnya, tidak bisa sedikit bersabar untuk sesuatu yang memang aku merasa sudah hak ku, menyalahkan aku saat aku marah karena sesuatu hal sepele, merinci detail setiap kesalahan yang pernah aku lakukan, mengingat semua keburukan dan berapa kali aku menyalahkannya dalam setiap hal, dia merinci itu dengan baik, dia menghakimiku!

Sakit sekali! Tuhan..

aku merasakannya dalam relung hati ini, rasanya, ini pernah aku rasakan 4 tahun yang lalu, yang lantas memporak porandakan hati dan pikiran aku hingga tidak pernah berfungsi baik seperti dulu, kosong..

Aku tidak mencari pembenaran atas sikapku, aku tidak akan memberikan penjelasan kenapa ragaku bisa sekeras ini, aku juga tidak akan memberikan penjelasan kenapa semua keinginan aku harus terwujud sesuai keinginan aku, aku tidak akan pernah menjelaskannya pada siapapun.

Aku juga tidak akan menyalahkannya atas semua yang terjadi kemarin, tapi aku merasa bahwa semua tidak akan kembali seperti dulu, aku merasakan sakit sampai ujung hati ini, rasanya aku benar-benar kembali kehilangan..

Sekarang, aku seperti merasa dilarang untuk marah, aku dilarang untuk ngambek, aku dilarang untuk meminta hak ku sebagai pacar, aku dilarang untuk ikut campur, aku dilarang untuk bersikap, aku dilarang untuk berbicara banyak, aku hanya diminta untuk mengerti, that it's.